Kamis, 09 Januari 2014

Fasilitas yang .... eem

Hai...
Kamu pasti pernah dong menggunakan fasilitas umum, fasilitas dari negara gitu.
Sama. Aku juga.

Jadi, beberapa jam yang lalu aku ke suatu tempat yang dimana tempat itu tuh fasilitas kesehatan dari pemerintah yang sayang sama rakyatnya, aku mau membasmi karang gigi yang ada di mulut. Mengganggu pemandangan senyum manis sih~

Dan, yang aku rasakan pelayanannya sangat menyeramkan.
Gimana nggak... progran senyum, salam, sapa yang ditempel didinding itu cuma hiasan semata. Pegawainya nggak ada senyum2nya sama sekali, kayak judes gitu. Padahal apa salahku ya kok dijudesin,...
Dokternya juga, kalo kamu di praktik dokter spesialis atau rumah sakit kan dokternya bakalan ngajak ngobrol gitu ya, nge-pukpuk-in kamu supaya gak takut sama kursi menegangkan itu, nasehatin kamu supaya lebih rajin lagi sikat giginya atau sebagainya.
Kalau ditempat ini, pertama kali aku masuk ruangannya ditanya2 gitu keluhannya apa, terus gigiku dicekkan, lahh... habis dicek dan sebelum dibersihkan aku ditanya gini "sudah tahu biayanya kan..?"
Baru kali ini meee...n, apa emang gini ya? soalnya aku baru pertama kali ke tempat ini.

Na...h dimulailah pembasmian karang gigiku, fyi ya... disitu dokternya malah ngobrol sama teman sesama kerjanya, aku dicuekin disitu (kan biasanya di tempat praktik dokter gigi spesialis kitanya diajak ngobrol, yaaa walaupun gabakal kita jawab, tapi seenggaknya ngebuat kita nggat terlalu konsenterasi sama rasa sakit).

Udah kan ya... selesai, aku bayar tuuh. Habis bayar dan ambil obat aku mikir nih

Ini fasilitas dari negara,  alasan berobat kesitu salah satunya karena biaya yang nggak terlalu mahal kayak di Rumah Sakit Swasta dan Praktik Dokter.
Tapi, mbok yaaaa pegawainya itu diberi pembinaan biar bisa ramah sama pasien kayak di RS Swasta gitu, yang ramah, suka negur kita kalo kelihatan bingung.
Kalau alasannya "Bayar murah kok mintak fasilitas ekstra..." apa rakyat yang berekonomi rendah yang kesusahan untuk biaya berobat ke rumah sakit nggak berhak mendapatkan pelayanan yang nyaman.

Belum lagi kalau harganya dinaikin dari tulisan yang ditempel di dinding. Jadi, di tempat yang aku kunjungi tadi ada papan yang nunjukin daftar harga.
Kan, kalau orang yang berekonomian rendah yang untuk ke tempat itu aja sebenernya mikir2 buat ngeluarin biaya dan sebenarnya lebih milih nahan sakitnya dari pada ngeluarin duit dan beranggakapan kalau nanti bakal sembuh2 sendiri dengan dibiarin.

Ya.., memang sih nggak semua pegawai yang di tempat tadi judes gitu, tapi yang sering aku temukan kayak gitu.
Mungkin di tempat kamu nggak, Ya... bersyukurlah
Semoga atasan dari pegawai itu tiba-tiba blusukan kayak pak Jokowi ya... biar tahu kinerja pegawainya dan bisa merubah pelayanan.

Ini salah satu bentuk protes aku atas fasilitas dari negara ini, maunya sih nulisnya di kotak saran. Tapi sayangnya nggak disediakan~

Kalau kamu sendiri, gimana pelayanan fasilitas pemerintah di kota kamu?
bagi di comment ya... makasi :)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar